Azis Syamsuddin Pimpin Delegasi DPR RI ke Pertemuan Inter-Parliamentary Union
JAKARTA. Politisi Partai Golkar, Bambang Soesatyo mengatakan, dengan tertangkapnya buronan kasus Bank Century Hartawan Aluwi, pemerintah harus melanjutkan pencarian aset-aset eks Bank Century yang disembunyikan di luar negeri.
“Selain mengorek informasi dari Hartawan Aluwi, Presiden Joko Widodo perlu memerintahkan Jaksa Agung untuk melanjutkan pencarian aset Bank Century di Swiss,” ujar Bambang di Jakarta, Minggu (24/4).
Hartawan Aluwi, kata Bambang diduga memiliki banyak catatan tentang aset Bank Century. Sebab, rekening PT Antaboga Deltasekuritas yang dipimpinnya diketahui menampung uang yang dikirim Robert Tantular.
“Karena itu, tim pencari aset Bank Century bisa mengorek banyak informasi dari Hartawan. Apalagi, tim ini pernah mengirimkan petugas ke 12 negara yang diduga terdapat aset Century, antara lain di Hong Kong, Kepulauan Jersey (Inggris) dan Swiss,” ungkap Inisiator Hak Angket Skandal Bank Century ini.
Bambang juga mengungkapkan bahwa akhir pencarian aset Century di Swiss tidak pernah lagi dilaporkan, karena sempat terjadi kericuhan.
Pekerjaan yang sudah dilakukan tim pemburu aset dari Kejaksaan Agung dan Kedutaan Besar RI di Swiss harus dihentikan, karena diintervensi oleh tim khusus Century yang dipimpin Wakil Menteri Hukum dan HAM (saat itu) Denny Indrayana.
“Hasil kerja tim khusus pimpinan Denny tak pernah diketahui,” tandas dia.
Pada saat pencarian itu, kata dia, nilai aset Century di Swiss sekitar US$156 juta atau Rp1,5 triliun dengan status dalam pengawasan pengadilan Zurich.
Menurut Bambang, penelusuran aset Century di Swiss layak dilanjutkan.
“Presiden hanya perlu memberi instruksi kepada Jaksa Agung dan Menteri Luar Negeri untuk memulai lagi pencarian aset-aset itu,” tuturnya.
“Karena pekerjaan itu terhenti akibat intervensi dari pejabat Kemenkumham, presiden pun perlu mengeluarkan instruksi kepada Menkumham untuk membuka kembali dokumen-dokumen tentang hasil pencarian aset eks Bank Century oleh tim khusus di kementerian itu,” tambah dia.
Sumber: SUARAPEMBARUAN