Azis Syamsuddin Pimpin Delegasi DPR RI ke Pertemuan Inter-Parliamentary Union
Tim Kunjungan Kerja Reses Komisi VII DPR RI melakukan pertemuan dengan direksi pabrik teh botol PT Sinar Sosro, Dirjen Industri Agro Kemenperin RI serta Perwakilan Dinas Perindustrian Provinsi Bali di Auditorium Pabrik Teh Botol tersebut di Gianyar Bali, Rabu (19/10/2022).
Industri makanan dan minuman (Mamin) merupakan salah satu mesin pertumbuhan sektor manufaktur dan perekonomian nasional. Kekuatan industri mamin di Indonesia didukung oleh sumber daya alam yang melimpah dan permintaan dalam negeri yang terus meningkat. Diharapkan sektor industri makanan dan minuman ini terus maju dan berkembang menghadapi persaingan global.
Meski terdampak pandemi Covid-19, industri makanan dan minuman masih menunjukkan pertumbuhan 3,68% pada kuartal II tahun 2022, meningkat signifikan dibandingkan periode yang sama pada tahun 2021 sebesar 2,95%. Pada periode yang sama, industri makanan dan minuman memberikan kontribusi sebesar 38,38% terhadap PDB industri nonmigas sehingga menjadi subsektor dengan kontribusi PDB terbesar di Indonesia.
Pada kesempatan Kunjungan Kerja Reses hari ini, secara khusus Komisi VII DPR RI ingin memperoleh informasi aktual tentang pelaksanaan kegiatan perusahaan, kontribusi perusahaan yang telah dan akan dilakukan dalam industri minuman nasional, permasalahan yang dihadapi PT Sinar Sosro, serta dukungan-dukungan yang diharapkan dalam pengembangan industri minuman ini.
Marketing Officer PT Sinar Sosro, Sabrina Kharisanti, menjelaskan perusahaan teh siap minum dalam kemasan botol ini merupakan yang pertama di Indonesia dan di dunia. “PT Sinar Sosro diharapkan bisa menjadi penopang industri makanan dan minuman di Indonesia,” pungkasnya.