Breaking News :

Golkar Paling Banyak Sumbang Anggota Milenial di DPR

Jakarta – Partai Golkar (PG)‎ paling banyak menempatkan generasi milenial di DPR periode 2019-2024. Kondisi itu adalah sebuah prestasi yang diraih pada Pemilu 2019.

“Dalam Pemilu Legislatif (Pileg) 2019, Golkar berhasil menempatkan 85 kadernya sebagai anggota DPR. Dari jumlah tersebut, kalangan milenial sebanyak 12 orang atau 14,12 persen,” kata Ketua bidang Media dan Penggalangan Opini Partai Golkar‎ Ace Hasan Syadzily di Jakarta, Rabu (4/9/2019).

Ia menjelaskan generasi milinial tersebut ‎ berusia 20-40 tahun. Mereka bertarung di Daerah Pemilihan (Dapil) masing-masing melawan para senior dari 16 partai politik (parpol) yang bertarung tanggal 17 April 2019.

Dia mengemukakan dari 85 kader Golkar yang lolos masuk parlemen, sebanyak 58 orang atau 68,23 persen anggota DPR RI berusia 41-60 tahun.‎ Kemudian 15 orang atau 17,65 persen anggota DPR berusia 61-71 tahun.

“Dari prespektif gender, laki-laki 66 orang (77,65 persen ) dan perempuan 19 orang (22,35 persen),” jelas Ace yang juga Wakil Ketua Komisi VIII DPR ini.

Dengan melihat komposisi anggota DPR sekarang, lanjut Ace, Golkar telah mulai melakukan regenerasi. Hal itu terlihat dari terpilihnya para kader muda milenial di DPR, yaitu 12 orang (usia 20-40 tahun). Selain itu, keterwakilan perempuan juga mengalami peningkatan dari 18 persen pada Pemilu 2014 menjadi 22, 35 persen pada Pemilu 2019.

“Kami mengucapkan selamat kepada para kader yang terpilih. Semoga dapat mengemban amanah dengan sebaik-baiknya dalam memperjuangkan aspirasi rakyat dan memperjuangkan garis perjuangan Partai Golkar.” ungkap Ace.

“Kami juga memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada para calon anggota legislatif yang belum beruntung. Kerja keras para caleg telah memberikan kontribusi bagi perolehan suara,” tutup Ace yang terpilih kembali menjadi anggota DPR periode 2021-2024.

Terkait evaluasi Pemilu 2019, Golkar menunggu laporan dari Bappilu Pusat dan Bappilu Partai Golkar di tingkat provinsi, kabupaten dan kota dari seluruh Indonesia. Dari situ akan disusun secara komprehensif evaluasi Golkar sebagai bahan dalam mengambil kebijakan pemilu selanjutnya.

Beritasatu

0 Reviews

Write a Review

Read Previous

Hetifah Minta Kesejahteraan Guru di Daerah Pedalaman Diperhatikan

Read Next

Airlangga Hartarto: Partai Golkar Akan Kaji Lebih Lanjut Revisi UU KPK