Azis Syamsuddin Pimpin Delegasi DPR RI ke Pertemuan Inter-Parliamentary Union

Bersimpati atas musibah yang dialami oleh usta Zaid Maulana korban penusukan yang terjadi baru baru ini di Aceh Tenggara, maka Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto memberangkatan Umroh dan menyerakan bantuan uang tunai untuk pengobatan terhadap Ustad Said Maulana Senin 2/11/2020.
Dijelaskanbahwa korban penusukan terjadi saat beliau memberikan ceramah memperingati Maulid Nabi Muhammd SAW di desa Kandang Mbelang Kecamatan Lawe Bulan Kabupaten Aceh Tenggara.
Bantuan diserahkan melalui H.M.Salim Fakhry anggota DPR RI asal Aceh dan juga merupakan Ketua Partai Golkar Aceh Tenggara yang didampingi Ketua DPRK Aceh Tenggara Deny Febrian Roza dan seluruh Anggota Fraksi Golkar Aceh Tenggara beserta Seluruh Penggurus DPD II Partai Golkar Aceh Tenggara di kediaman Ustad Said Maulana di desa Kuta Galuh Kec. Lawe Bulan Aceh Tenggara Senin 2/11/2020.
Airlangga melalui Salim Fakhry menyampaikan rasa Prihatin yang sebesar besarnya baik atas nama Pribadi dan Partai Golkar atas kejadian yang menimpa ustad Zaid dan seraya berharap agar ustad Zaid tetap tabah dalam menghadapi cobaan ini dan tetap selalu semangat dalam menyiarkan Syiar Islam di Bumi Aceh Tenggara.
Kemudian dalam sambutannya Ustad Maulana menyatakan Terimaksih kepada Airlangga atas kepedulian yang memberangkatan umroh ke tanahsuci.
Namun ustatzaid maulana mohon izin bahwa dia akan menyerahkan tiket keberangkatan umroh ini kepada ibu kandungnya ini sebagai pengabdian beliau kepada seorang anak kepada orang tuanya.
Ustad juga menyampaikan
Jangan tinggalkan saya sendiri dalam mengemban musibah ini dan harapan saya mudah2an pelaku dapat bertaubat, dan saya berjanji setelah sembuh nanti, berniat akan menjumpai pelaku dan memaafkannya dalam korido silaturrahmi.| ungkapan sang Ustadz Dengan TULUS dan IKLAS serta mudah2an PELAKU dapat diproses secara HUKUM yang ADIL.
Akhirnya dengan rasa haru Ustadz Zaid Maulana menyerahkan langsung tiket keberangkatan umroh ini kepada ibunda tercintanya untuk menggantikan dirinya. (BM).