Azis Syamsuddin Pimpin Delegasi DPR RI ke Pertemuan Inter-Parliamentary Union

Tepat pada peringatan hari Hak Asasi Manusia (HAM) sedunia pada tanggal 10 Desember, Komisi III DPR RI melakukan audiensi dengan kalangan mahasiswa yang menyampaikan aspirasi terkait penangan berbagai kasus HAM berat seperti Trisakti, Semanggi I dan Semanggi II.
“Kami menerima adik-adik mahasiswa membahas terkait penangan kasus HAM berat seperti Trisakti, Semanggi I, dan Semanggi II yang ditangani Komisi Nasional (Komnas) HAM, Kejaksaan Agung dan Kepolisian,” ungkap Wakil Ketua Komisi III DPR RI Adies Kadir di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (10/12/2019).
Disampaikan Adies, sudah menjadi kewajiban bagi wakil rakyat untuk memperjuangkan apa yang menjadi keinginan rakyat. Untuk itu, aspirasi yang disampaikan mahasiswa akan ditinjaklanjuti melalui rapat gabungan antara Komisi III DPR RI dengan Kejaksaan, Kepolisian, Komnas HAM dan Kementerian Hukum dan HAM.
“Ya (akan ditinjaklanjuti) apa yang menjadi keinginan rakyat demi kebaikan bangsa dan Negara. Kami akan adakan Rapat Gabungan,” ungkapnya. Menurut legislator F-Golkar itu, dalam Rapat Gabungan tersebut akan membahas kasus-kasus dugaan pelanggaran HAM seperti yang terjadi di Kendari dan Papua.
Seperti yang disampaikan Koordinator Badan eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara Hengki Primana, kedatangannya ke Komisi III DPR RI untuk mempertanyakan penyelesaian kasus dua mahasiswa Universitas Halu Oleo yang tewas dalam aksi demonstrasi menolak RUU KHUP dan Revisi UU KPK di gedung DPRD Sulawesi Tenggara, pada Kamis (26/9/2019) lalu.
“Tidak hanya ke DPR RI, kami juga sudah mengirim surat ke Kejaksaan Agung tetapi tidak pernah direspon, kami di-oper-oper pak. Kami berharap bapak-ibu sebagai wakil rakyat bisa menyuarakan aspirasi kami saat rapat gabungan nanti,” tutupnya.