Azis Syamsuddin Pimpin Delegasi DPR RI ke Pertemuan Inter-Parliamentary Union
Oleh: Titiek Soeharto*
ALLAHU AKBAR… saya tidak pernah berhenti mengagungkan asmaNYA dari sepanjang berjalan kami dari rumah ke Monas.Kami terpaksa harus berjalan kaki.Karena dari ujung Jalan Teuku Umar mobil sudah tidak bisa jalan lagi.
Saya melewati ribuan lautan manusia… sesekali berpapasan dengan ibu-ibu yang memunguti sampah di jalan, mendengar teguran halus karena ada yang menginjak rumput.. dan sepanjang jalan anak-anak muda membagikan minuman dan makanan gratis…
Pagi yang sejuk nan luar biasa Indah…Setiba di pelataran Monas di bagian shaf wanita.. saya menggelar sajadah..
SUBHANALLAH.. saya tdk kuasa menahan air mata…
Hari ini saya menjadi saksi sejarah.. di mana ALLAH menunjukkan kekuasaan
dan kebesaranNYA…
DIA telah mengumpulkan jutaan manusia di jantung ibu kota ini, dengan satu perasaan yang sama… rasa Cinta yang mendalam kepada ALLAH semata…
ALLAH telah meringankan langkah hambanya dari seluruh pelosok tanah air dengan melewati berbagai rintangan untuk berkumpul di sini.
Berbagai tausiah dari berbagai tokoh Agama kami dengarkan dengan khusyu..
Sambil senantiasa mengagungkan namaNYA..
Menjelang Salat Jumat tiba, hujan mulai turun… saya membathin..
Akh..ini pasti karena ALLAH ingin menguji kecintaan hambanya..
SUBHANALLAH.. ketika salat mulai dan hujan mulai agak deras.. tidak satu pun dari jutaan org yang salat beranjak dan bergeming dari tempatnya.. semua khusyu menjalankan perintahNYA..
ALLAH menyiramkan air wudhu kepada kami semua yang ada di Monas, Thamrin bahkan sampai Cempaka Putih..
Air mata dan hujan membasahi wajahku..
Ya ALLAH.. Engkau maha kuasa atas segala sesuatu.. kami begitu kecil dihadapanMU…
Hari ini telah KAU tunjukkan kepada dunia betapa besar dan damainya umat Islam Indonesia..
Berkahi dan rahmatilah pertemuan ini Ya ALLAH…
Lindungilah Bangsa kami Ya ALLAH..
Jauhkanlah kami dari malapetaka dan bencana..
Sejahterakanlah Bangsaku ya ALLAH…
Amiiiin.. Amiiin… YRA.
Monas-Jakarta, 212-2016
Ditulis tangan sendiri oleh Mbak Titiek usai mengikuti 212 Jakarta.